Raksasa Kripto Didenda Miliaran Dolar saat Mantan Bos Masuk Penjara
Bursa kripto terbesar di dunia, Binance, tengah dirundung masalah setelah pendirinya, Changpeng Zhao (CZ), mengakui telah melanggar hukum pencucian uang. Pencucian uang adalah ketika seseorang mencoba menyembunyikan asal usul uang mereka, yang biasanya berasal dari aktivitas ilegal.
CZ Memohon Bersalah dan Mundur
Tahun lalu, CZ mengakui kesalahannya dan mengundurkan diri sebagai CEO Binance. Ia juga didenda sebesar 50 juta dolar AS, sementara Binance sendiri didenda sebesar 4,3 miliar dolar AS! Itu jumlah yang sangat besar! Seorang hakim memutuskan bahwa CZ juga harus menjalani hukuman penjara untuk menunjukkan betapa serius kejahatan yang dilakukannya.
Mengapa CZ Bermasalah?
Masalah CZ bermula dari tidak mengikuti aturan yang ditetapkan untuk menghentikan pencucian uang. Aturan-aturan ini seperti penjaga anjing yang mengawasi aktivitas mencurigakan. Dengan tidak adanya penjaga anjing ini, Binance menjadi tempat di mana para penjahat berpotensi menyembunyikan uang mereka. Jaksa penuntut, pengacara yang mewakili pemerintah, mengatakan hal ini membuat Binance menjadi pusat orang-orang jahat, termasuk teroris dan orang-orang yang menyakiti anak-anak.
Binance Gagal Melaporkan Aktivitas Mencurigakan
Bayangkan sebuah bank yang tidak pernah memberi tahu polisi jika seseorang menyetor satu juta dolar tunai tanpa penjelasan. Itulah yang dilakukan Binance! Jaksa penuntut mengatakan bahwa Binance tidak melaporkan lebih dari 100.000 transaksi yang tampak mencurigakan, padahal seharusnya mereka melakukannya. Transaksi-transaksi ini mungkin melibatkan penjahat atau bahkan kelompok teroris!
CZ Mengatakan Maaf
Selama persidangan, CZ meminta maaf atas tindakannya dan mengatakan bahwa ia telah belajar dari kesalahannya. Ia ingin fokus pada proyek baru, sebuah platform pendidikan daring, untuk membantu orang mempelajari lebih banyak hal. Hakim mendengarkan CZ dan memahami bahwa ia menyesal, yang berarti ia merasa sedih atas apa yang telah dilakukannya.
Berapa Lama CZ Akan Dipenjara?
Hakim memutuskan bahwa CZ harus menghabiskan waktu empat bulan di penjara. Beberapa orang berpikir ia pantas mendapatkan hukuman yang lebih lama, sementara yang lain berpikir ia seharusnya tidak masuk penjara sama sekali. Hakim mempertimbangkan bahwa CZ bekerja sama dengan polisi dan membantu mereka memahami apa yang salah di Binance.
Apa Artinya Ini Bagi Kripto?
Kasus CZ adalah masalah besar bagi seluruh industri kripto, yang masih cukup baru. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan kripto perlu mengikuti aturan yang sama seperti bank dan lembaga keuangan lainnya. Ini akan membantu memastikan bahwa kripto digunakan untuk hal-hal baik, bukan hal-hal buruk.
Kejatuhan Raja Kripto
CZ pernah menjadi nama besar di dunia kripto. Ia menghasilkan miliaran dolar dengan mendirikan Binance pada tahun 2017 dan mengubahnya menjadi perusahaan yang sangat sukses. Namun kekayaan dan kekuasaannya tidak dapat melindunginya dari konsekuensi melanggar hukum. Kasus ini adalah pengingat bahwa tidak ada seorang pun yang kebal hukum, tidak peduli berapa banyak uang yang mereka miliki.
Efek Domino: Binance dan FTX
Masalah CZ terkait dengan perusahaan kripto besar lainnya yang disebut FTX, yang dijalankan oleh Sam Bankman-Fried (SBF). Kedua perusahaan ini adalah semacam pesaing. Pada tahun 2022, CZ memutuskan untuk menjual semua kepemilikan Binance atas uang digital khusus FTX. Langkah ini membuat investor ketakutan dan mengkhawatirkan FTX, yang akhirnya menyebabkan keruntuhannya.
Bagaimana dengan Binance Selanjutnya?
Dengan keluarnya CZ, banyak yang bertanya-tanya apa yang akan terjadi pada Binance. Perusahaan tersebut masih membayar denda besar dan berupaya meningkatkan sistemnya untuk mencegah pencucian uang. Hanya waktu yang akan membuktikan bagaimana kasus ini akan memengaruhi Binance dalam jangka panjang.